Minggu dini hari, t ujuh belas jam yang lalu adalah detik-detik dimulainya hari bersejarah dalam diri ini secara sah memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi yang akan selalu bersandang tepat dibelakang nama pemberian ibu dan bapak (Ikrom Fajar Ilahi SE). Hari yang melelahkan karena cukup menguras fisik dan terlebih menguras habis perasaan -dalam benak hati sampai saat ini masih diambang rasa percaya atau tidak- sebab pada detik ini saya telah mencapainya. Tepat enam jam lewat dua menit yang lalu, terjadilah sebuah selebras i yang menjadi tradisi atas pencapaian tersebut, dengan dibalut gaya kekinian. Jabat tangan, ucapan selamat, buah tangan dan bunga yang memang tak harum namun indah menjadi suatu pemandangan yang terbilang sakral dan membekas saat itu. Karena pada detik itu kita berpamitan untuk melanjutkan pada kehidupan yang berbeda, pada detik itu pula kita berusaha menanam kisah dan kenangan untuk memaniskan sebuah perpisahaan dari kebersamaan rutinitas sebelumnya. H