Langsung ke konten utama

KUMIS

AKU DAN KAU


Pagi itu, ketika matahari hadir dari ujung timur dunia, kembali menyinari pinggiran selatan kota Jakarta. Tanda dimulainya kesibukan hidup diawal pekan ini. Kuhirup kembali udara yang terasa sejuk namun mungkin sudah terkontaminasi oleh asap-asap mesin jalanan. Terbangun dari mimpi aneh malem itu, membuka mata dan mengingatkanku akan satu hal yang tak sengaja terlupakan.

Terasa berat sekali melawan gaya gravitasi bumi yang ada diranjang empuk nan nyaman, pagi itu. Hati ini terasa bebas tanpa beban karena tak ada kelas, aku tuangkan beningnya genangan yang ada didalam galon ke dalam gelas kecil untuk memuaskan kerongkongan ini. Dengan paras serta rambut yang masih lecek seperti jemuran yang belum di gosok, aku pun membawa diri ini kedepan hidangan santapan pagi. Porsi ringan namun kaya akan gizi. Hangatnya hidangan tersebut, tak sehangat rasa kekeluargaan dimeja lonjong saat kita duduk bersama untuk menggigit sendok masing-masing.

Seiring berjalannya waktu, mereka pun melanjutkan kesibukannya masing-masing. Akupun seperti itu, harus menjadi seseorang yang ‘sok sibuk’ walau tak ada aktivitas yang mengharuskan untuk dikerjakan...

Diperjalanan, aku bertemu dengan benda yang tak asing lagi. Selalu kulihat sejak dahulu, yang selalu kucari sebelum memulai aktivitas, yang selalu memperlihatkan kejujuran, dan selalu setia mengoreksi diri ini. Benda itu bernama cermin. Ya, cukup besar sehingga diri ini terlihat penuh dalam benda tersebut.

Perhatianku tertuju kepada rambut-rambut halus nan lebat yang sudah setahun merias paras ini. Rambut-rambut halus itu terlihat memanjang dan tak beraturan. Sadarku, tak sudi memisahkanmu dan menghilangkanmu dari tempat keberadaanmu. Atas kontribusi yang kau berikan selama ini.

Dengan rasa tak rela, perlahan rambut-rambut halus nan lebat ini berjatuhan ke lantai putih yang bersih. Meninggalkan paras yang tak setia lagi merawat kau, wahai rambut-rambut halus nan lebat. Jasa-jasamu takkan terlupakan, selalu menemani paras ini melawan kerasnya dunia, selalu setia merias dan mempermanis para penikmatnya. Biarkan generasi baru tumbuh untuk meneruskan perjuanganmu. Berikan kesempatan untuk bibit-bibit yang mungkin akan lebih indah dari mu....

Terimakasih rambut-rambut halus nan lebat ^_^




Komentar

Postingan populer dari blog ini

STUDI KASUS AXEON N.V

STUDI KASUS AXEON N.V : PENGENDALIAN TINDAKAN, PERSONEL DAN BUDAYA Makalah yang disusun untuk Melengkapi Tugas Mata Kuliah Sistem Perencanaan dan Penegendalian Manajemen Semester VII/2014 Disusun Oleh: Ade Martika Sari        11121026 Ikrom F.I                     11121070 Luthvika                      12121033 Jurusan Akuntansi  UNIVERSITAS TIR L OGI JAKARTA 2014 KATA PENGANTAR             Puji syukur Penulis  ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang karena atas tuntunan-Nya yang telah memberi rahmat dan hikmat-Nya kepada penulis untuk dapat menyelesaikan makalah ini tentang kasus Axeon N.V ; Pengendalian Tindakan, Personel dan Budaya sebagai syarat pemenuhan nilai pada mata kuliah Sistem Perencanaan dan Penegendalian Manajemen Jurusan Akuntansi Universitas Trilogi. Penulis menyadari bahwa masih banyak sekali kekurangan pada penulisan makalah ini. Oleh sebab itu penulis dengan senang hati akan menampung dan menerima saran dan kritik yang bersif

DUA RIBU SEBELAS

Universitas Trilogi d/h STEKPI, 2011 Apa yang dapat menjadikan ribuan pasir menjadi suatu benda yang indah? dan dapat memperindah segalanya? Karena memang tidak mudah menggabungkan ribuan pasir menjadi fragmen-fragmen indah kehidupan. Terlebih karena ‘kebermaknaan’ adalah harga mati dari segala prosesnya. Bisakah kau bayangkan, fragmen-fragmen tersebut adalah ratusan orang yang berasal dari berbagai wilayah dan ideologi yang berbeda, yang kemudian melebur menjadi satu untuk membuat sebuah harmonisasi kehidupan demi mencapai satu kesatuan yang utuh. Lucu rasanya mengingat memori-memori itu. Saat dimana kita canggung berkenalan, tuk berusaha menarik perhatian lawan bicara, memutar otak untuk menghasilkan omongan yang bersahabat. Hingga masing-masing dari kita mengenal satu sama lain. Apa yang membuat seseorang menjadi sangat berarti? Patut disanjung dan layak untuk dikenang? Karena ditempat ini aku menyadari setiap makna akan selalu lahir bersama apapun yang a

STUDI KASUS PUENTE HILLS TOYOTA

Makalah Diajukan untuk Melengkapi Tugas Mata Kuliah Sistem Perencanaan dan Pengendalian Manajemen Semester VII /201 4 Disusun oleh (Kelompok 2 ) : Ikrom F.I                           (111210 70 ) Ade Martika Sari              (111210 26 ) Luthvika                            ( 12121033 ) JURUSAN AKUNTANSI UNIVERSITAS TRILOGI JAKARTA 201 4 KATA PENGANTAR             Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas rahmat dan karunia-Nyalah kami mampu menyelesaikan makalah ini dengan baik.             Makalah tentang “Kasus 2 PUENTE HILLS TOYOTA ” ini disusun dengan tujuan untuk menyelesaikan tugas Sistem Perencanaan dan Pengendalian Manajemen dan diharapkan melalui makalah ini, kami dapat menambah wawasan mengenai Strategi Sistem Perencanaan dan Pengendalian Manajemen.             Kami mengucapkan terima kasih kepada L ely Dahlia, SE., M. Ak, selaku dosen Sistem Perencanaan dan Pengendalian Manajemen kami ya